MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) Bina Desa di Tulikup, Gianyar
Desa Tulikup yang berlokasi di Kabupaten Gianyar Provinsi Bali memiliki potensi untuk dimanfaatkan sebagai lokasi budidaya perikanan air tawar. Berdasarkan Undang – Undang No. 18 tahun 2012 tentang Pangan, bahwa pangan merupakan kebutuhan dasar bagi manusia yang paling utama dan pemenuhannya dijamin oleh pemerintah, baik dari segi kualitas maupun kuantitasnya. Untuk mendukung kebijakan tersebut dengan penuh inovasi Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Perikanan (DKPKP) Kabupaten Gianyar melalui program Pusat Panagan Alami, Mandiri, Asri Dan Nyaman (PUSPA AMAN) berupaya mengajak masyarakat memanfaatkan lahan pekarangan rumah ataupun lahan yang tidak produktif dengan harapan dapat mencukupi semua bahan pangan serta akan mengurangi pengeluaran sehari – hari. Pada kesempatan ini mahasiswa Fakultas Kelautan dan Perikanan berkontribusi dalam program bina desa sejalan dengan program DKPKP Kabupaten Gianyar. Melalui program MBKM Bina Desa, Tulikup menjadi salah satu desa target untuk dibina karena potensi yang dimiliki desa, seperti SDM, ketersediaan lahan, dan semangat masyarakat untuk dapat maju dan berkembang. Kegiatan yang dilakukan pada program kerja ini adalah pengenalan, pelatihan, serta pengelolaan pembudidayaan perikanan air tawar pada sistem Integrated Multitrophic Aquaculture (IMTA).
Metode yang dilakukan pada kegiatan pemberdayaan masyarakat di Desa Tulikup, Gianyar dilakukan melalui pelatihan dan pendampingan. Kegiatan pelatihan dilakukan baik melalui pemberian materi beryoa teori di ruangan (3 – 5 jam), maupun praktik kegiatan di lapangan (4 – 7 hari). Sasaran utama pada kegiatan ini adalah masyarakat Desa Tulikup.
Kegiatan pelatihan umumnya dilakukan pada awal kegiatan (September) sedangkan kegiatan pendamping dilakukan setelah kegiatan pelatihan, mulai dari awal pemeliharaan sampai pemanenan, bahkan sampai kegiatan pemasaran dan pembinaan kelompok (Oktober). Adapun program-progam yang telah dilaksanakan sebagai berikut:
A. kegiatan belajar mengajar di SDN 1 Tulikup dan SDN 3 Tulikup
B. kegiatan sosialisasi GEMARIKAN di SDN 1 dan SDN 3 Tulikup
C. kegiatan sosialisasi Marine Debris di SMAN 1 Gianyar
D. kegiatan pengolahan lele menjadi kerupuk lele, nugget lele dan bumbu lele
E. membantu persiapan TPS3R
F. pembuatan IMTA dan kolam limbah
G. perawatan sayur dan tanaman yang terdapat di PUSPA AMAN
H. pelatihan pembuatan krupuk lele, nugget lele dan bumbu lele bersama ibu PKK Desa Tulikup yang didampingi oleh Dinas Ketahanan Pangan.
Dari kegiatan yang telah kita lakukan tercapai beberapa keberhasilan yang telah kita raih diantaranya, dapat membantu masyarakat dalam segi ekonomi dengan adanya pelatihan pengolahan lele, bertambahnya pengetahuan masyarakat tentang budidaya ikan lele menggunakan bioflok, meningkatkan daya tarik anak-anak untuk makan ikan, dan memberikan pengetahuan baru terkait program IMTA dalam pemanfaatan limbah dari kotoran ikan lele.